Selama ini salah satu kendala dari jualan online adalah ongkos kirim.
Untuk daerah tujuan yang dekat, ongkos kirim bukan masalah besar,
paling besar juga sekitar 15 ribuan. Yah tidak lebih mahal dari ongkos
tranportasi dan ongkos jajan jika kita belanja offline. Nah, untuk
ongkos kirim yang jauh-jauh yang kasian banget. Saya punya seorang teman
di Kalimantan Barat, ongkir Bandung – Kalbar 45 ribu rupiah. Ongkir
yang besar… Jika belanja menggunakan aplikasi Shopee, dari ongkir 45
ribu, disubsidi oleh shopee sebesar 30 ribu. Sehingga ongkir yang
ditanggung pembeli hanya kekurangannya saja yaitu sebesar 15 ribu
rupiah. Itu dengan syarat kita belanja di atas 120 ribu rupiah ya…
Shopee adalah salah satu market place yang terkenal karena
mempromosikan fitur bebas ongkos kirim (free ongkir). Tentu saja dengan
syarat-syarat tertentu, diantaranya: (Cara membuat akun Shopee bisa
dibaca
disini)
- Hanya berlaku untuk produk yang bertanda khusus, yaitu tanda free ongkir (mobil biru dengan tulisan free ongkir)
- Hanya berlaku untuk pilihan pengiriman dengan JNE.
- Maksimal gratis ongkir yang ditanggung Shopee adalah Rp. 30.000
dengan minimal pembelian Rp. 120,000 per transaksi. Jika melebihi,
selisih biaya yang ada akan ditanggung pembeli dan tercantum di kolom
Ongkos Kirim pada saat checkout.
- Pihak Shopee berhak untuk mengganti atau menghapus fitur ini tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Nah, tanda penting yang harus dikenali adalah tanda free ongkir. Ada
tulisan free pada gambar mobil. Jika penjual tidak punya tanda ini,
jangan harap anda mendapatkan free ongkir walaupun belanja di atas 120
ribu.
Bagikan
Cara Free Ongkir dengan Shopee
4/
5
Oleh
Munawaroh